AS cabut lebih dari 6.000 visa pelajar asing – Sebagian dituduh ‘dukung terorisme dan ikut demo Palestina’


toga sarjana

Sumber gambar, Getty Images

Keterangan gambar, Ilustrasi mahasiswa AS saat mengikuti acara wisuda.

    • Penulis, Ana Faguy
    • Peranan, BBC News, Washington DC

Departemen Luar Negeri AS telah mencabut lebih dari 6.000 visa pelajar internasional karena melanggar hukum AS dan tinggal melebihi batas waktu, demikian disampaikan departemen tersebut kepada BBC.

Deplu AS mengatakan bahwa “sebagian besar” pelanggaran berupa penyerangan, mengemudi dalam keadaan mabuk (DUI), perampokan, dan “mendukung terorisme”.

Langkah ini diambil ketika pemerintahan Presiden Donald Trump melanjutkan kebijakan ketat imigrasi, termasuk penindakan terhadap mahasiswa internasional.

Meskipun Deplu AS tidak merinci apa yang mereka maksud dengan “dukungan terhadap terorisme”, pemerintahan Trump telah menargetkan sejumlah mahasiswa yang melakukan unjuk rasa mendukung Palestina.



listgameindo.site

Left Ad Left Ad Left Ad Left Ad Left Ad Left Ad Left Ad Left Ad Left Ad Left Ad Left Ad Left Ad
Right Ad Right Ad Right Ad Right Ad Right Ad Right Ad Right Ad Right Ad Right Ad Right Ad Right Ad Right Ad