Teka-teki orang hilang dalam demo Agustus 2025 – ‘Tolong bantu temukan anak saya’


Demo Agustus 2025

Sumber gambar, ANTARA FOTO/Putra M. Akbar

Keterangan gambar, Demonstrasi yang meletus pada akhir Agustus turut dibarengi dengan penangkapan besar-besaran.

    • Penulis, Faisal Irfani
    • Peranan, Jurnalis BBC News Indonesia

Demonstrasi besar di sejumlah kota di Indonesia yang meletus pada akhir Agustus 2025 diwarnai penangkapan berskala masif oleh pihak kepolisian. Para pendemo ditahan dengan tuduhan “provokasi” serta berlaku “anarkis.” Namun, tidak semua jelas nasibnya. Dua orang masih tidak diketahui keberadaannya.

Catatan yang dikumpulkan Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) menyebutkan setidaknya lebih dari 3.000 orang diringkus selama demonstrasi berlangsung, sejak 25 sampai 31 Agustus 2025.

Tidak hanya ditangkap, sekitar 1.042 mengalami luka-luka dan 10 lainnya meninggal, termasuk pengemudi ojek online, Affan Kurniawan, akibat dilindas rantis Brigadir Mobil (Brimob) di Pejompongan, Jakarta Pusat. Data YLBHI diperoleh di 20 kota di Indonesia.

Sementara Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) mengatakan aparat kepolisian turut diduga melakukan praktik penghilangan paksa setelah protes massa. KontraS, pada 1 September 2025, membuka posko pengaduan orang hilang.





listgameindo.site

Left Ad Left Ad Left Ad Left Ad Left Ad Left Ad Left Ad Left Ad Left Ad Left Ad Left Ad Left Ad
Right Ad Right Ad Right Ad Right Ad Right Ad Right Ad Right Ad Right Ad Right Ad Right Ad Right Ad Right Ad